Lulusan madrasah aliyah (MA) kini bisa menempuh studi di luar negeri
secara gratis. Caranya, mengikuti seleksi beasiswa Indonesian Leadership
Awards (ILA) 2014.
Program beasiswa dari Kementerian Agama
melalui Direktorat Pendidikan Madrasah Ditjen Pendidikan Islam ini
diperuntukkan bagi lulusan Madrasah Aliyah tahun 2013 dan 2014. Mereka
dapat memilih kampus luar negeri untuk melanjutkan studi S-1.
Direktur
Pendidikan Madrasah Nur Kholis Setiawan menjelaskan, pendaftar ILA
tidak boleh berusia lebih dari 21 tahun pada 1 Oktober 2014. Sedangkan
syarat nilai minimal TOEFL IBT adalah 80. Pendaftar juga boleh
melampirkan sertifikat TOEFL PBT dengan nilai minimal 550 atau IELTS
6,0.
"Setiap peserta dari program Fisika (A-1) nantinya dapat
memilih dua program studi dari beberapa pilihan berikut yaitu Teknik
Sipil di Kyoto University, Teknik Mesin dan Aerospace di Tohoku
University serta Sains dan Teknologi di Middle East Technical
University, Istanbul University, dan Ankara University," kata Nur
Kholis, seperti disitat dari laman Sekretariat Kabinet (Setkab), Senin
(10/3/2014).
Pilihan studi untuk siswa program Biologi (A-2)
adalah Kimia Material/Molekular di Tohoku University, Biologi Kelautan
di Tohoku University serta Sains dan Teknologi di Middle East Technical
University, Istanbul University, dan Ankara University.
Sementara
itu, siswa program Sosial-Ekonomi (B) dapat melanjutkan studi ke
Ritsumeikan Asia Pacific University. Di sini, mereka bisa memilih
jurusan ilmu sosial dengan program studi
International Relations & Peace Studies, Environment & Development dan
Culture-Society and Media. Pilihan lainnya adalah Manajemen
Internasional dengan program studi Accounting & Finance, Strategic Management & Organization serta
Innovation & Economics. "Beasiswa yang ditanggung meliputi biaya hidup dan uang kuliah," Nur Kholis mengimbuhkan.
Informasi lengkap mengenai ILA 2014 bisa disimak di
laman Kemenag.
Beasiswa lainnya: